Kedubes Amerika Serikat Mengeluarkan Peringatan : Jakarta akan di landa hujan deras dan badai

KEDUTAAN Besar Amerika Serikat (AS) mengeluarkan peringatan dini bagi warganya yang tinggal di Jakarta. Peringatan dini itu terkait prediksi terjadinya cuaca ekstrem di Jakarta pada 12 Januari mendatang.

Dalam situs resmi Kedubes AS yakni menampilkan menu khusus 'Weather Alert' atau peringatan cuaca. 

"Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Jakarta akan mengalami curah hujan yang luar biasa hingga 12 Januari 2020," demikian peringatan awal yang disampaikan kedubes AS melalui situs resminya, Rabu (8/1/2020)

 

"Antisipasi badai dan angin kencang dengan kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik, dan kondisi perjalanan yang sulit di seluruh wilayah," tambah peringatan itu.

 

Kedubes AS meminta agar warganya mempersiapkan diri untuk menghadapi staus tanggap darurat bencana. Warga AS yang berada di Jakarta juga diminta memperhatikan informasi dari media local Indonesia.

 

Baca Juga : Alat Mengukur Curah Hujan

 

Kepala Bidang Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Harry Tirto Djatmiko mengatakan cuaca di sejumlah daerah di Indonesia terindikasi mengalami curah hujan deras pada rentang 5 hingga 10 Januari. Wilayah tersebut adalah Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi, Sumatera Selatan.

 

"Periode antara tanggal 5 sampai 10 tadi ada indikasi potensi curah hujan yang cukup signifikan," ujar Harry, Jakarta, Sabtu (4/1) yang dilansir dari Merdekacom

 

Harry mengatakan, curah hujan yang terjadi dalam rentang waktu tersebut bervariasi namun rata-rata mencapai 300 mm per bulan. Namun, ia mengingatkan intensitas hujan tidak dapat dipastikan terjadi secara konstan di bulan yang sama.

 

Misalnya, kata Harry, di bulan Januari curah hujan bisa di atas 300 mm. Intensitas itu bisa saja hanya terjadi selama seminggu, atau lima hari, atau bahkan satu hari saja.

 

Jakarta sudah memanfaatkan teknologi bernama Automatic Weather Station selama musim hujan.

 

Weather Station merupakan sebuah alat pengukur curah hujan dan kecepatan angin yang dilengkapi berbagai sensor untuk memperoleh informasi tentang pergerakan arah angin, suhu serta tekanan udara.

 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD DKI Jakarta) menggunakan teknologi ini dalam menghadapi bencana banjir selama musim penghujan sebagai alat peringatan dini (early warning). Selain itu, AWS juga berfungsi untuk memberikan peringatan dini terhadap potensi pohon tumbang.

 

Alat Uji menjual Weather Station (Stasiun Cuaca) Onset dari HOBO untuk pemantauan dan monitoring cuaca. Produk weather station Onset dapat langsung digunakan karena memiliki kemudahan penggunaan (user-friendly), automatic sensor smart (plug-and-play) yang beragam, terdapat opsi output data berupa USB berbasis web (Web-based) atau stand alone (USB only) serta memiliki ketahanan pada kondisi lingkungan yang ekstrim sekalipun.

Informasi pemesanan silakan hubungi kami melalui nomor 021 8690 6777 atau email : sales@alatuji.com