Apakah anda mengetahui Alat Uji Tanah ?

Alat uji tanah ialah alat-alat uji yang digunakan untuk menguji kualitas tanah, seberapa baik tanah digunakan untuk lahan pertanian, Perkebunan, Bangunan Jalan, Jembantan dan berbagai aplikasi yang menggunakan atau membutuhkan Monitoring dan Pengukuran kualitas tanah. Pengukuran yang bisa dilakukan meliputi mengukur daya dukung tanah, kepadatan tanah (D ensitty), temperatur/suhu tanah, kelembaban tanah, kandungan unsur hara dalam tanah, kandungan air dalam tanah, unsur besi (FE), Mangaan (Mn), Seng (Zn), dll. Alat uji tanah merupakan perangkat/alat untuk melakukan aktivitas pengujian/pengukuran tanah, dalam pengukuran/pengujian penggunaan alat uji tanah sangat membantu sekali. Karena, data yang dihasilkan dapat diketahui secara akurat dan cepat. Dalam hal konstruksi sangatlah penting dilakukan pengujian, supaya proses pembangunan yang nantinya diterapkan dapat dimonitoring secara tepat.

 

Apa itu Daya Dukung Tanah dan Kepadatan Tanah?
Beberapa customer bertanya kepada tim konsultasi alatuji sebagai berikut;
1. Bagaimana cara mendukung daya dukung tanah dan kepadatan tanah?
2. Bagaimana cara mengukur kekuatan tanah, menahan beban?
3. Seberapa kuatkah tanah dapat menahan beban?
4. Bagaimana cara mudah dan hemat menguji daya dukung tanah dan kepadatan tanah diarea yang sulit dijangkau?
5. Kesulitan apa yang terkait dalam menentukan daya dukung tanah? dan kepadatan tanah ditempat yang rumit/sulit dijangkau dengan cepat dan mudah? Dan kami pun menjawab ialah : menggunakan instrument yang disebut Alat uji daya dukung tanah dan kepadatan tanah.

 

Alat Uji Daya Dukung Tanah dan Kepadatan Tanah memiliki 3 (tiga) metode pengukuran yaitu :
• HMP (LFG) Light Weight Tester
• HMP (PDG) Static Plate Load Tester dan
• HMP (SON) Penetrometer

 

1. HMP LFG Light Weight Tester, untuk mengukur daya dukung tanah dan kepadatan dari tanah.
2. HMP PDG (Static Plate Load Tester ), untuk mengetahui kapasitas beban yang mampu ditahan oleh tanah. Dan deformasinya ketika tanah tersebut diberikan beban. Pengujian ini sangat bermanfaat dilakukan sebelum jalan dilewati oleh mobilisasi truk, mobil, alat berat, dan lainnya dan menjamin bahwa tanah tersebut layak dilewati pada kapasitas beban yang melewatinya.
3. HMP SON (Penetrometer), digunakan untuk menguji kepadatan tanah dengan cara memasukan Penetrometer kedalam lapisan tanah pada kedalaman tertentu (kedalaman sampai +/- 5 meter) sehingga diperoleh nilai kadar kelembaban tanah, yang dapat dikonversi kepada nilai Kekuatan Tanah Menahan Beban. Dengan mengetahui nilai kepadatan tanah tersebut kita dapat mengetahui seberapa kuat tanah tersebut mampu digunakan sebagai pondasi untuk jalan, jembatan, bangunan, dan lainnya yang memiliki berat beban tertentu.